Yogyakarta
– Kamis (26/6), sekitar pukul 16.00 WIB rombongan kami dari kediri tiba di
alun-alun kota Yogyakarta. Setibanya disana kami disambut dengan beberapa
tukang becak yang menawarkan jasanya untuk mengantar keliling kota dan
mengantar wisatawan ke tempat-tempat yang ingin dituju, misalnya tempat
oleh-oleh khas Yogyakarta.
Biaya
yang ditawarkannya pun cukup terjangkau, hanya dengan mengeluarkan uang sebesar
Rp 5.000 untuk 2-3 orang penumpang. Para tukang becak ini biasanya mangkal di
area alun-alun Yogyakarta mulai pagi hingga menjelang malam hari.
Menurut
penuturan salah seorang tukang becak mengatakan, “sekarang banyak wisatawan
yang lebih memilih berjalan kaki untuk menuju ke Malioboro, karena jalan menuju
Malioboro sering macet sehingga mereka merasa akan lebih lama lagi jika harus
mengendarai becak”.
Dengan
demikian penghasilan mereka pun sedikit berkurang, jika sedang ramai mereka
mendapat penghasilan sebesar Rp 50.000 – Rp 70.000 sehari, tetapi terkadang
penghasilan mereka hanya berkisar sekitar Rp 35.000 sehari. (Rika Anggraini/Berita 1)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar