Musim
kemarau yang terjadi pada saat ini mengakibatkan krisis air bersih di desa
Mlorah, Kecamatan Rejoso Kabupaten Nganjuk. Peristiwa ini terjadi akibat tidak
turunnya hujan selama kurang lebih dua bulan kebelakang, warga pun harus
membeli air bersih yang diambil dari sumber air di bukit Rejoso, untuk memenuhi
kebutuhan memasak sehari-hari. Harga untuk satu curigen air bersih Rp. 3.500,00
dalam hal ini harus disikapi dengan bijaksana, misalnya memanfaatkan air yang
ada untuk disaring atau difilter terlebih dahulu sebelum akhirnya dimasak.
Sumilan (58) ketua RW setempat mengatakan hal ini sudah sering terjadi di
desanya, ketika musim kemarau panjang berjalan seperti ini. Warga pun juga
mengeluhkan untuk mencuci pakaian khususnya pakaian yang berwarna putih menjadi
sedikit kuning dikarenakan air tidak bisa bersih cenderung ke warna keruh
kecoklatan. (Rizki Pradana G/KKN1)
Beranda >>
Kuliah Kerja Nyata 1
>> Krisis air bersih di desa Mlorah, Kecamatan Rejoso kabupaten Nganjuk
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar